Hormonalbukan termasuk vitamin melainkan adalah substansi kimia yang diproduksi dalam tubuh untuk mengendalikan dan mengatur aktivitas sel atau organ tertentu. 3. Dibawah ini yang merupakan pilar utama dalam ketahanan pangan adalah .. a. Stabilitas pangan sulit. b. Distribusi pangan lancar. c. Harga pangan mahal. d. Distribusi pangan sulit
Ada beragam jenis teks atau bacaan yang kita kenal selama ini. Salah satu jenis teks yang biasa kita temukan adalah teks anekdot. Berikut akan dibahas pengertian teks anekdot, struktur teks anekdot, dan contoh teks anekdot. Agar lebih mudah dipahami, akan diberikan juga contoh teks anekdot beserta strukturnya. Pengertian Naskah Anekdot Pengertian Naskah AnekdotPengertianCiri-CiriJenis-Jenis1. Artikel2. Cerpen3. Teks DialogFungsi Penulisan1. Fungsi Primer2. Fungsi SekunderTujuan PenulisanPerbedaan dengan Teks LainStruktur PenulisanStruktur Teks Anekdot1. Abstraksi2. Orientasi3. Krisis4. Reaksi5. KodaKaidah KebahasaanContoh Teks Anekdot beserta StrukturnyaContoh 1Contoh 2Contoh 3Contoh 4Contoh 5Perkembangan Naskah Anekdot Masa Kini Pengertian Apa sebenarnya naskah anekdot itu? Anda mungkin sering mendengar tentang jenis naskah atau teks yang satu ini. Anda juga mungkin sebenarnya sudah sering membaca teks jenis ini. Namun, bisa jadi Anda belum memahami pengertian teks anekdot yang sebenarnya. Naskah anekdot adalah naskah yang memuat sebuah cerita pendek yang sifatnya lucu. Cerita yang disajikan tersebut bukan dibuat tanpa tujuan melainkan untuk menyampaikan sebuah kritik. Pada umumnya, kritik yang termuat di naskah anekdot adalah kritik terhadap layanan publik di berbagai bidang. Cerita yang disajikan dalam sebuah naskah anekdot bersifat lucu namun pesannya bisa tepat sasaran. Kritik yang disampaikan jelas terlihat hanya saja dikemas dengan cara yang lucu. Biasanya cerita yang disajikan merupakan pengalaman seseorang bukan sebuah karya fiksi. Ciri-Ciri Anda bisa mengenali jenis naskah dari ciri-ciri yang dimiliki naskah atau teks tersebut. Setiap jenis naskah memiliki ciri khas masing-masing. Begitu juga dengan naskah anekdot yang punya kriteria tertentu. Berikut adalah ciri-ciri yang dimiliki oleh teks atau naskah anekdot. Biasanya menggunakan karakter hewan dan manusia di dalam cerita. Karakter yang dimiliki lebih mendekati pada karakter pada naskah dongeng. Mengandung cerita yang lucu atau bersifat humoris sehingga bisa membuat pembacanya tertawa. Mengandung sebuah kritik atau sindiran terhadap pihak tertentu. Biasanya sindiran atau kritik yang termuat di naskah anekdot ditujukan kepada orang-orang yang memiliki kedudukan penting. Cerita yang dimuat di naskah anekdot memiliki hubungan erat dengan kenyataan atau realita yang terjadi di kehidupan sehari-hari. Ceritanya singkat tidak bertele-tele namun mengandung makna yang jelas yaitu sindiran atau kritikan. Naskah anekdot memiliki struktur penulisan yang jelas berupa abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Anda bisa menggunakan acuan ciri-ciri ini untuk mengenali sebuah naskah anekdot. Selain itu, ciri-ciri ini juga bisa menjadi acuan bagi Anda untuk membuat naskah anekdot. Jenis-Jenis Ada beberapa jenis naskah anekdot yang beredar di sekitar kita. Berikut adalah beberapa jenis naskah anekdot menurut Luxemburg. 1. Artikel Naskah anekdot yang berupa artikel ditulis dengan format narasi. Penulisan naskah anekdot dalam bentuk artikel dilakukan dengan urutan yang jelas. Artikel anekdot akan memuat cerita nyata berdasarkan pengalaman seseorang. 2. Cerpen Naskah anekdot dalam bentuk cerpen biasanya lebih lugas dan mudah untuk dipahami. Seperti kita tahu bahwa cerpen merupakan jenis cerita yang sangat mudah untuk diikuti. Anekdot dalam bentuk cerpen tentu akan lebih singkat dan membuat pembaca lebih mudah paham. 3. Teks Dialog Anekdot dalam bentuk teks dialog juga menjadi bentuk anekdot yang sangat mudah untuk dipahami oleh pembaca. Mereka yang malas membaca biasanya memilih untuk membaca jenis teks dialog. Tidak perlu ada banyak penjelasan namun cerita yang disampaikan bisa dipahami dengan mudah. Fungsi Penulisan Sebenarnya apa fungsi dari penulisan naskah anekdot? Pada dasarnya naskah anekdot memiliki dua fungsi yaitu fungsi primer dan fungsi sekunder. Berikut penjelasannya. 1. Fungsi Primer Fungsi primer naskah anekdot adalah mengekspresikan rasa tidak puas dan kritik. 2. Fungsi Sekunder Fungsi sekunder naskah anekdot adalah memberikan hiburan kepada pembaca. Anekdot menjadi sebuah cara menyampaikan kritik yang sangat bijak dan halus. Seperti kita tahu bahwa menyampaikan kritik tidaklah mudah. Orang yang kita kritik mungkin saja marah dan tidak terima. Penyampaian kritik dengan naskah anekdot ini akan membuat penerima kritik menjadi lebih ikhlas. Tujuan Penulisan Setiap jenis naskah dibuat untuk tujuan tertentu. Pembuatan naskah anekdot juga pasti memiliki tujuan tertentu. Kira-kira apa yang menjadi tujuan pembuatan naskah dengan muatan cerita lucu ini? Berikut adalah tujuan penulisan naskah atau teks anekdot. Naskah anekdot dibuat untuk menyampaikan sebuah sindiran maupun kritikan secara tidak langsung kepada pihak tertentu. Naskah anekdot dibuat untuk menghibur pembaca dan membangkitkan selera humor para pembaca. Naskah anekdot dibuat untuk menunjukkan suatu kebenaran yang mungkin selama ini tidak diketahui oleh publik. Naskah anekdot dibuat untuk mengekspresikan rasa jengkel, kesal, marah, kepada pihak tertentu dengan cara yang humoris. Naskah anekdot dibuat untuk menarik perhatian publik mengenai suatu isu. Itulah tadi beberapa tujuan penulisan naskah anekdot. Intinya, naskah ini menjadi sarana bagi penulis untuk menyampaikan rasa marah dan kesal terhadap pihak tertentu. Namun, penyampaian rasa marah dan kesal itu dikemas dengan cara yang ringan dan lucu sehingga menarik perhatian publik. Perbedaan dengan Teks Lain Teks atau naskah anekdot seringkali disamakan dengan teks humor. Memang kedua teks ini sama-sama mengandung unsur lelucon. Namun, ada perbedaan yang sangat jelas antara naskah anekdot dengan naskah humor. Berikut adalah perbedaan naskah anekdot dan naskah humor yang perlu Anda tahu. Naskah anekdot dibuat untuk menyindir pihak tertentu sementara naskah humor tidak mengandung sindiran apapun. Naskah humor dibuat semata-mata untuk menghibur pembacanya tanpa ada maksud tertentu seperti menyampaikan kritik atau sindiran. Naskah anekdot memiliki aturan struktur penulisan sedangkan naskah humor ditulis bebas tanpa aturan struktur tertentu. Naskah anekdot ditulis menggunakan bahasa baku yang sifatnya sopan sedangkan naskah humor memakai bahasa santai yang bersifat bebas. Kedua naskah ini memiliki perbedaan yang sangat jelas. Meskipun begitu, keduanya sama-sama bisa membangkitkan selera humor pembacanya. Kedua jenis naskah ini sama-sama dapat digunakan sebagai hiburan karena bisa mengundang gelak tawa. Struktur Penulisan Struktur Teks Anekdot Naskah anekdot ditulis dengan struktur yang sudah ditentukan. Penulisan naskah ini tidak sembarangan karena ada aturan struktur yang harus diikuti. Berikut adalah struktur penulisan naskah anekdot. 1. Abstraksi Bagian pertama dalam naskah anekdot adalah abstraksi. Abstraksi merupakan bagian pembuka yang berfungsi memberikan gambaran secara umum. Sebelum masuk ke bagian inti cerita, pembaca akan mendapat gambaran singkat terlebih dahulu di bagian ini. 2. Orientasi Setelah abstraksi, Anda akan masuk ke bagian orientasi. Orientasi merupakan bagian awal dari kejadian yang diceritakan. Orientasi juga berfungsi memberi penjelasan bagaimana peristiwa yang akan diceritakan ini bisa terjadi. Bisa dikatakan bahwa orientasi menjadi pembuka cerita naskah anekdot. 3. Krisis Bagian krisis adalah bagian inti dari sebuah naskah anekdot. Krisis ini menjadi bagian yang menjelaskan inti masalah dengan gaya yang tidak biasa. Naskah ini merupakan naskah anekdot sehingga penjelasan inti masalah dilakukan dengan memakai gaya bahasa yang unik dan lucu. 4. Reaksi Reaksi berhubungan erat dengan bagian sebelumnya yaitu krisis. Reaksi merupakan bagian dari paragraf yang memuat penyelesaian dari inti masalah. Sekali lagi, reaksi akan dituliskan dengan gaya bahasa yang unik dan mengundang tawa. 5. Koda Setiap teks memiliki bagian penutup untuk mengakhiri cerita. Koda adalah bagian penutup dari naskah anekdot. Itulah struktur penulisan naskah anekdot. Aturan struktur penulisan ini harus dipatuhi ketika Anda menulis naskah anekdot. Naskah anekdot yang baik tidak hanya memuat cerita yang lucu dan kritik yang tajam namun juga punya struktur yang bagus. Kaidah Kebahasaan Penulisan naskah anekdot juga harus mengikuti kaidah kebahasaan yang berlaku. Berikut adalah kaidah kebahasaan dalam penulisan teks anekdot yang baik. Penggunaan pertanyaan yang penyampaiannya kreatif dan bersifat retorik. Ditulis sesuai urutan struktur yang sudah ditentukan. Memakai konjungsi untuk menceritakan terjadinya peristiwa demi peristiwa. Menggunakan keterangan waktu lampau. Menggunakan kata kerja atau kata predikat. Menggunakan kalimat yang bersifat perintah. Cerita disampaikan secara runtut sesuai dengan urutan waktu atau kronologis. Itulah kaidah kebahasaan yang perlu ditaati dalam penulisan naskah anekdot. Penulisan naskah anekdot memang bisa dilakukan sesuai kreativitas Anda. Namun, pastikan Anda mengikuti aturan struktur dan kaidah kebahasaan tersebut. Selanjutnya akan diberikan contoh teks anekdot untuk membuat Anda jadi lebih paham. Baca juga artikel ini Metode Penelitian Contoh Teks Anekdot beserta Strukturnya Contoh 1 Obrolan Kakak dan Adik Abstraksi Sore hari yang cerah, sepasang kakak dan adik sedang menonton TV di ruang keluarga. Mereka menonton acara berita. Ada sebuah liputan yang menampilkan ibu-ibu pejabat sedang jalan-jalan ke luar negeri. Orientasi Saat layar TV menampilkan wajah ibu-ibu pejabat itu, kakak beradik ini saling berkomentar. Mereka saling mengutarakan pendapat masing-masing. Krisis “Wah, ibu-ibu itu cantik sekali ya dek? Lihat baju mereka juga bagus-bagus,” kata sang kakak. “Iya bagus, dong! Mereka kan ibu-ibu pejabat pasti punya banyak uang dan baju-baju mereka pasti harganya mahal!” sahut si adik. “Coba lihat, riasan ibu-ibu itu juga bagus sekali ya. Warna-warni seperti topeng. Terus coba kamu lihat, wajah ibu-ibu itu sangat halus dan licin seperti seluncuran di water boom!” “Jangan salah! Mereka pasti perawatan wajah seperti artis Korea, Kak!” Reaksi “Tapi, tunggu…mana panggungnya kok tidak terlihat ya?” “Panggung apa?” “Loh, kukira mereka mau konser ala grup band K-Pop karena dandannya heboh Koda Sepasang kakak beradik itu pun tertawa terbahak-bahak. Contoh 2 Sedekah Abstraksi Pagi hari yang cerah, seorang anak muda sedang duduk di halte bis. Seperti biasa ia akan berangkat kerja naik bis. Pemuda itu memakai pakaian lengkap dan rapi. Tak jauh dari tempat pemuda itu duduk ada seorang kakek pengemis. Orientasi Si kakek berjalan mendekati anak muda tersebut. Ia mengulurkan tangannya dengan maksud meminta uang. Pemuda itu melirik tangan si kakek lalu merogoh saku celananya. Krisis “Ini, Kek. Kakek ada kembalian tidak?” ucap si pemuda sambil memberikan uang Si kakek mengangguk lalu merogoh saku celananya yang lusuh. Ia mengeluarkan beberapa lembar uang kemudian memberikannya kepada anak muda di hadapannya. Reaksi “Loh, Kek…ini kebanyakan… saja!” kata si pemuda. Koda “Enggak apa-apa, anggap saja ini Contoh 3 Kursi Pejabat Pada suatu hari, ada dua orang sahabat sedang duduk di bawah pohon mangga yang sangat rindang. Keduanya sedang mengobrol sambil bermain tebak-tebakan. Wahyu “Andi, aku punya teka-teki untukmu! Kursi apa yang bisa membuat orang jadi lupa ingatan?” Andi “Apa ya? Hmm…pasti kursi goyang! Kursi goyang kan bikin kita santai terus mengantuk lalu tidur. Orang yang tidur kan bisa jadi Wahyu “Salah!” Andi “Terus apa jawabannya?” Wahyu “Jawaban yang benar adalah kursi DPR!” Andi “Lah, kenapa kursi DPR?” Wahyu “Iya, coba kamu pikir. Anggota DPR itu sebelum duduk di kursi DPR punya janji banyak ke rakyat. Tapi setelah mereka bisa duduk di kursi DPR, mereka langsung lupa dengan janji-janji yang sudah mereka buat. Mereka hilang ingatan!” Andi “Oh…betul juga kamu!” Contoh 4 Sebuah Negara yang Lucu Pada suatu hari ada dua sahabat yang berasal dari negara yang berbeda. Anton berasal dari Indonesia sedangkan John berasal dari Swiss. Keduanya sedang menikmati makan siang di sebuah warung bakso pinggir jalan. Sambil menyantap bakso yang masih panas, Anton mengajak sahabatnya itu mengobrol. Anton “Hei, John. Swiss itu negara yang lucu ya?” John “Loh, memangnya kenapa lucu?” Anton “Apa ada laut di negaramu? Enggak, kan? Tapi negaramu punya kementerian yang tugasnya mengurus John “Hahaha…betul juga! Tapi tunggu dulu! Negaramu malah lebih lucu lho!” Anton “Memangnya, kenapa?” John “Negaramu punya menteri yang mengurus keuangan kan? Coba kamu lihat, memangnya negaramu punya uang?” Anton “Waduh!” Contoh 5 Bahaya Asap Rokok Suatu hari, Adit baru saja pulang dari sekolah. Ia naik bis seperti biasa dan melihat ada seorang pria setengah baya sedang asyik merokok di dalam bis. Adit mendekati pria tersebut. “Wah, asap kendaraan ada dimana-mana ya…saya jadi sesak napas ini,” kata Adit di dekat pria yang merokok. “Iya, memang polusi sekarang jadi semakin parah, kasian anak-anak!” sahut pria tadi. “Menurut Anda, enaknya orang-orang yang menyebabkan polusi ini diapain ya?” “Dihajar saja biar tahu rasa!” Adit pun langsung menonjok pria tadi dengan keras. Pria tersebut langsung bingung. “Asap rokok itu 10 kali lebih bahaya daripada asap kendaraan! Tuh, lihat banyak anak-anak di sini baru pulang sekolah!” ucap Adit sambil berlalu pergi. Perkembangan Naskah Anekdot Masa Kini Naskah anekdot sangat mudah ditemukan. Biasanya naskah anekdot ada di surat kabar atau majalah. Media cetak seperti ini biasanya memberi ruang khusus bagi pembaca untuk mengirimkan naskah anekdot karya mereka. Seiring dengan perkembangan zaman, anekdot semakin mudah untuk ditemukan. Bentuknya pun juga berbeda. Berikut adalah macam-macam anekdot yang sering kita temukan saat ini. Broadcast Messages Cerita anekdot saat ini bisa ditemukan dengan mudah melalui broadcast messages. Biasanya cerita anekdot disebarkan di grup Whatsapp atau media komunikasi lainnya. Narasi singkat berisi kejadian lucu dan kritikan tajam ini justru menjadi konten favorit bagi banyak orang. Komik Singkat Cerita anekdot sekarang juga banyak dikemas dalam bentuk komik singkat. Generasi muda mengenalnya dengan nama meme. Biasanya cerita anekdot yang dikemas dalam bentuk seperti ini banyak tersebar di media sosial seperti Instagram, Twitter, maupun Facebook. Itulah tadi pembahasan singkat mengenai teks anekdot. Anda bisa menemukan naskah anekdot lainnya di media sosial maupun surat kabar. Jika Anda tertarik, Anda juga bisa menulis sendiri naskah anekdot untuk menyuarakan kritikan Anda kepada pihak tertentu.
KumpulanContoh Soal Uji Pengetahuan (UP) PPG Guru PAI. rebbose Monday, 30 August 2021 Pendidikan Agama Islam. Sebelum membaca belajar contoh soal Uji Pengetahuan (UP) PPG Guru PAI dibawah ini, seilahkan temen-temen bisa melihat dulu soal latihan sebelumnnya yang mimin upload. Berikut link untuk melihat contoh soal UP PPG Guru PAI Part 1, 2, 3
Jawaban yang benar adalah E. Berikut merupakan pembahasannya. Teks anekdot merupakan sebuah cerita singkat menarik, lucu, dan mengesankan bagi pembacanya. Isi teks anekdot biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya. Teks anekdot juga berisikan sindiran yang mengandung kritik, amanat, maupun pesan moral. Fungsi anekdot adalah sebagai berikut. 1 Menghibur pendengar atau pembaca. 2 Mencairkan suasana. 3 Menyampaikan sindiran kepada pihak tertentu. 4 Mengkritik penguasa. Berdasarkan pembahasan tersebut yang bukan merupakan fungsi anekdot adalah dokumentasikan peristiwa masa lalu. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah E. Contohkutipan langsung panjang 1. Menurut pendapat Kridalaksana (1996: 2), variasi linguistik berdasarkan pengguna linguistik dibagi menjadi empat jenis sebagai berikut. Dialek sosial adalah dialek yang digunakan oleh kelompok sosial tertentu atau yang menandai strata sosial tertentu. Dialek temporal adalah dialek yang digunakan untuk periode Pengertian teks anekdot, contoh teks anekdot Image Avideos Creative – Apa itu teks anekdot dan contohnya? Kali ini Hitput akan bahas mulai dari pengertian teks anekdot, contoh maupun struktur lengkapnya. Sederhananya, anekdot adalah cerita pendek yang lucu. Tapi tidak selamanya ditunjukkan dalam cerita pendek, bisa juga lewat dialog, atau artikel. Meskipun lucu, ia berbeda dengan cerpen humor, selain itu tujuan utamanya bukan untuk menghibur, melainkan menyindir. Cukup membingungkan mempelajari teks anekdot pendek? Atau mudah? Dikarenakan di Bahasa Indonesia banyak sekali jenis teks, jadi sebaiknya Anda pelajari lebih detail mengenai teks anekdot beserta strukturnya lebih dalam melalui penjelasan di bawah ini. Baca juga Jasa Digital Marketing Profesional dan Terpercaya, Dijamin 100% Apa Itu Teks Anekdot? Teks Anekdot adalah teks cerita singkat yang dibawakan dengan lucu, biasanya berasal dari kejadian nyata seringnya, atau sekadar cerita fiksi. Teks anekdot bersifat menyindir, digunakan untuk menyampaikan kritik yang menyangkut kepentingan orang banyak. Contoh sasaran anekdot misalnya seperti pejabat pemerintahan bisa disebut sebagai contoh teks anekdot politik, orang-orang kaya, pihak-pihak yang terlibat di dunia pendidikan bisa disebut sebagai contoh teks anekdot pendidikan, dan tokoh-tokoh besar lainnya. Tujuan dan Fungsi Teks Anekdot Tujuan dan Fungsi Teks Anekdot Image Teks anekdot berbeda dengan teks humor. Perbedaannya terletak pada tujuan, dimana anekdot tujuan utamanya menyindir, sementara teks humor menghibur dan tidak ada niatan menyindir pihak manapun, ini bisa disebut juga contoh teks anekdot sindirian. Adapun tujuan dan fungsi teks anekdot yang lain Sebagai sarana mengkritik suatu tokoh, kejadian, berita atau perilaku Untuk memberikan suatu fakta penting, atau memberitahu ironi yang belum banyak diketahui masyarakat Mengungkapkan kebenaran secara umum Untuk menghibur dan membuat orang tertawa. Tapi ini bukan tujuan atau fungsi utama. Tetap saja, fungsi dan tujuan utamanya untuk menyindir Meski dibuat dengan lucu, tapi contoh teks anekdot lucu dan menyindir ini selalu menjadi cara orang-orang menyampaikan rasa jengkel dan marah secara lebih Baca juga Cara Membuat Google Form, Mudah dan Cepat! Ciri-Ciri Teks Anekdot Singkat Saat membaca teks anekdot singkat, ada perasaan aneh tersendiri saat membaca. Beberapa orang saat membacanya mungkin akan langsung terkekeh, merasa tidak nyaman bagi yang tersindir, merasa lucu karena terhibur, atau merasa sedikit emosi disertai dengan senyuman. Perasaan saat membaca teks anekdot, sangat berbeda saat membaca teks humor Berikut ini beberapa ciri-ciri teks anekdot dilihat dari cara penulisannya Isinya lucu tapi menyindir Ada kritikan halus. Tidak semua orang peka dengan ciri ini karena terlalu halus diselipkan dalam teks Memiliki tujuan tertentu misalnya ingin membuat pembaca menyadari sesuatu mengenai betapa ironisnya negri ini Cara penulisan atau pembawaan kisahnya hampir mirip dengan dongeng Menceritakan tentang karakter hewan atau manusia. Jika mengisahkan hewan, kebanyakan adalah manusia yang dikisahkan sebagai hewan. Misal, tikus berdasi, artinya koruptor Teks anekdot disusun secara terstruktur, dimulai dengan struktur judul, abstrak, orientasi, krisis, reaksi dan koda. Ceritanya singkat jelas padat Semoga sampai di sini Anda bisa memahami bagaimana karakteristik teks anekdot singkat dengan teks lainnya, khususnya teks yang sama-sama memiliki nilai Baca juga 5 Tips Asyik Membuat Desain Yang Apik Untuk Online Shop Kamu Struktur Teks Anekdot Penggunaan struktur membuat cerita bisa lebih jelas tersampaikan. Jika ingin membuat teks anekdot, berikut struktur teks anekdot singkat yang bisa kamu gunakan Judul dimulai dari judul, ia menjadi pemanis cerita pendek sindiran Anda yang lucu Abstraksi berfungsi sebagai pembuka. Di sini kalian bisa memberikan gambaran umum sebelum masuk ke inti cerita Orientasi setelah membuat struktur abstraksi, selanjutnya masuk ke tahapan menjelaskan bagaimana peristiwa yang akan diceritakan bisa terjadi Krisis di sini tempat kalian menuliskan inti masalah. Pembawaan yang lucu, dan gaya bahasa yang unik membuat kesan anekdotnya akan begitu terasa Reaksi mulai masuk ke bagian penyelesaian inti masalah. Terus pertahankan penggunaan bahasa yang unik dan lucu Koda penutup cerita anekdot Itulah penjelasan teks anekdot beserta strukturnya yang bisa kalian pelajari jika tertarik membuat cerita yang menyindir tapi lucu ini. Contoh Teks Anekdot Singkat  Berikut ini daftar contoh teks anekdot singkat yang bisa kamu pelajari 1. Contoh Teks Anekdot Pendek Membuang Presiden Kehidupan presiden selalu makmur. Mau presidennya berguna atau tidak, yang jelas presiden itu tidak pernah memakai baju compang-camping. Bajunya selalu bagus, makananya enak, punya tempat tidur nyaman, uang jajan anak-anak presiden juga pasti besar. Seperti kisah anak presiden satu ini. Karena terlalu bergelimang harta, mereka bingung bagaimana cara menghabiskannya. Anak pertama, ada yang menyebarkan jutaan lembar uang kertas dari pesawat. Sang anak kedua yang tidak mau kalah dari kakaknya lantas membuang bongkahan emas ke bawah. Beberapa batangnya mengenai kepala warga membuat kepala menjadi benjol. Sakit tak masalah, perut kenyang nomor satu. Anak terakhir bingung. Ia ingin unggul dari kakak-kakaknya tapi tidak tahu harus membuang apa. Apakah ia harus menyebar berlian? Tapi karena tidak punya berlian, si anak terakhir lantas bertanya kepada pilot. Sang pilot pun menyarankan untuk membuang presiden. “Tapi ayahku tidak berguna. Bagaimana jika mereka tidak suka?” Baca juga Manfaat Menggunakan Website Untuk Bisnis Online Anda 2. Contoh Teks Anekdot Singkat Tidur Aja Pak Tidak Perlu Kerja Hari ini mereka tidak tidur lagi. Mata yang biasanya hanya tersisa 5 watt sekarang terbuka Orang tua itu sedang berunding sesuatu. Mereka memakai mikrofon untuk mengeraskan suara agar didengar oleh telinga-telinga mereka yang sudah mulai tuli. “Kita hapus saja undang-undang soal hukuman seks bebas.” “Manusia harus hidup seperti hewan. Kasihan loh, lagi enak-enak main di kost malah ada polisi gerebek. Padahal mereka mau sama mau. Malah dilarang.” Volume mikrofon dikeraskan. Tidak ada kopi di mejanya, tapi mata mereka melek lebar. “Terus juga, LGBT harus dilegalkan di Indonesia. Kasihan para banci gak bisa jadi banci. Jatuh cinta jangan dilarang-larang.” Mereka yang ada di sana angguk-angguk “Kita gak boleh melarang orang mau bersetubuh di jalan selagi mereka melakukannya mau sama mau.” 3. Contoh Teks Anekdot Singkat Pak Gendut dan Telepon Malam itu Pak Gendut sedang menikmati waktu indahnya di atas kasur sambil ditemani tontonan televisi. Saat sedang asyik, masuk sebuah telepon dari temannya yang ada di luar negeri. “Hei Bos, sedang di mana sekarang?” “Ini lagi di Lapas SukaSuka, eh maksudnya hotel SukaSuka. Ada apa memangnya?” “Hotel mana itu, Bos? Aku kok baru denger.” “Wuih, pokoknya enak banget di sini. Tempat tidurnya empuk, ada TV, AC, kulkas, terus kamar mandi lengkap sama bathup-nya. Agak mahal tidur di sino tapi gak apa lah.” “Gak bosen apa, Bos tidur di hotel? Mending ke sini keluar negeri.” “Wah boleh tuh. Besok aku coba sogok sipirnya siapa tahu bisa keluar negeri.” Itulah penjelasan mengenai pengertian teks anekdot, ciri-ciri teks anekdot, contoh teks anekdot singkat beserta strukturnya, fungsi teks anekdot pendek, tujuan beserta contoh teks anekdot singkat. Leave your vote
\n\n \n \nberikut ini yang bukan merupakan fungsi anekdot adalah
Anekdotdapat berupa cerita rekaan yang tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. Partisipan atau pelaku di dalam cerita anekdot pun tidak harus orang penting . Peristiwa-peristiwa dalam teks anekdot dapat berupa peristiwa lucu atau humor, jengkel, dan konyol.
- Teks anekdot termasuk cerita rekaan. Sehingga penyusunannya tidak harus sesuai kenyataan. Meski begitu, pembuat teks juga bisa mendasarkan kisahnya pada peristiwa yang memang terjadi di kehidupan dari buku Elemen-elemen Multimedia 2020 karya Janner Simarmata dkk, teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan. Biasanya kisah yang diangkat dalam anekdot berkaitan dengan orang penting atau tokoh terkenal yang didasarkan pada peristiwa nyata. Fungsi teks anekdot Menurut Millah Af'idah dan Silvia Sri Asmarani dalam buku Teks Anekdot 2020, fungsi teks anekdot dibedakan menjadi dua, yakni fungsi primer dan sekunder. Fungsi primer teks anekdot Anekdot berfungsi sebagai sarana untuk menyalurkan ekspresi atas perasaan tidak puas, kemarahan, atau kejengkelan terhadap suatu masalah yang telah diketahui masyarakat luas. Baca juga Struktur Teks AnekdotFungsi sekunder teks anekdot Teks anekdot berfungsi sebagai penghibur. Sebab cerita yang disajikannya berupa sindiran berbentuk humor. Fungsi teks anekdot lainnya adalah Menyampaikan kebenaran dengan cara yang lucu dan menarik Menjadi sarana kritik dan sindiran yang efisien. Tujuan teks anekdot Dilansir dari buku Teks Anekdot 2022 oleh Maharani Sikumbang, tujuan teks anekdot adalah menghibur pembaca dengan kisah lucu yang disampaikannya. Teks anekdot juga ditujukan untuk mengkritik tokoh publik yang menimbulkan masalah dalam masyarakat, seperti korupsi. Anekdot juga bertujuan untuk mengubah perilaku manusia menjadi lebih baik. Ini ditampilkan dalam kisahnya yang berbentuk sindiran. Kesimpulannya, tujuan teks anekdot adalah Menghibur pembaca Mengkritik tokoh pubik Mengubah perilaku manusia menjadi lebih baik. Baca juga Perbedaan Cerita Anekdot dan Humor Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Berikut tentang teks eksplanasi lebih dalam dari berbagai sumber, senin (1/11/2021). Berikut ini yang bukan ciri ciri teks anekdot adalah. Kunci jawaban pelajaran bahasa indonesia, kelas 6 sd berikut ini lengkap. Tujuan Contoh Fungsi Jenis from www.dosenpendidikan.co.id Teks eksplanasi berisi sebab dan akibat suatu

Pada kesempatan kali ini admin akan menjelaskan yang terdapat dalam pelajaran Bahasa Indonesia yakni Pengertian teks anekdot, fungsi teks anekdot, struktur dan kaidah teks anekdot. Berikut penjelasannya. Teks Anekdot merupakan suatu cerita pendek dan lucu atau menarik, yang mungkin mengilustrasikan suatu peristiwa atau orang sebenarnya. Anekdot bisa saja sesingkat pengaturan dan provokasi dari sebuah guyonan. Anekdot selalu dipersembahkan berdasarkan pada suatu peristiwa nyata mencakup orang-orang yang sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat diidentifikasi. Namun, seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali dapat mengubah sebuah anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang diceritakan kembali tetapi “terlalu bagus untuk nyata”. Terkadang menghibur, anekdot bukanlah lelucon, karena tujuan utamanya ialah tidak hanya untuk menimbulkan tawa, tetapi untuk menyampaikan suatu kebenaran yang lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri, atau untuk menggambarkan suatu sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan pemahaman yang langsung pada intinya Anekdot memiliki beberapa fungsi yakni Fungsi primer, sebagai sarana ekspresi yang berhubungan dengan ketidakpuasan, kejengkelan, kemarahan dan sebagainya. Fungsi Sekunder, sebagai bahan hiburan, sebagai analogi atau contoh dalam menjelaskan sesuatu sebagai penarik perhatian dan sebagainyah. Struktur Teks Anekdot Teks Anekdot memiliki 5 struktur, diantaranya Abstraksi, merupakan bagian awal paragraf yang berfungsi memberikan lukisan tentang isi teks. Biasanya menunjukkan hak yang unik Orientasi, ialah bagian yang menunjukkan awal cerita atau latar belakang peristiwa itu terjadi Krisis, merupakan bagian dimana hal yang menarik ataupun hal yang tidak biasa terjadi pada tokoh cerita Reaksi, ialah bagian bagaimana cara penulis atau tokoh cerita menyelesaikan masalah pada bagian krisis Koda, merupakan bagian dari akhir cerita. Bagian ini dapat berisi kesimpilan mengenai kejadian yang terjadi pada tokoh cerita Kaidah Teks Anekdot Teks anekdot menggunakan waktu lampau, adapun contohnya yaitu saya tidak bisa tidur sampai semalaman Teks anekdot menggunakan pernyataan rotoris, adapun contohnya yaitu apakah dia tahu? Teks anekdot menggunakan kata penghubung atau konjungsi, adapun contohnya yaitu lalu, setelah itu, kemudian dan lain-lain Teks anekdot menggunakan kata kerja, adapun contohnya pergi, duduk, dan berdiri. Teks anekdot menggunakan kalimat perintah, adapun contohnya yaitu buanglah, ambillah dan lain-lainTeks anekdot menggunakan kalimat seru. Demikianlah Pengertian, Fungsi, Struktur dan Kaidah Teks Anekdot. Semoga bermanfaat!

Bagiankrisis adalah bagian inti dari sebuah naskah anekdot. Krisis ini menjadi bagian yang menjelaskan inti masalah dengan gaya yang tidak biasa. Naskah ini merupakan naskah anekdot sehingga penjelasan inti masalah dilakukan dengan memakai gaya bahasa yang unik dan lucu. 4. Reaksi. Reaksi berhubungan erat dengan bagian sebelumnya yaitu krisis.

Solo - Teks anekdot adalah teks yang berbentuk cerita dan di dalamnya mengandung humor sekaligus kritik. Teks anekdot tak hanya sekadar menyajikan humor, kritik yang ada di dalamnya mengandung pesan yang ingin disampaikan kepada kehidupan sehari-hari, kita tentu sering mendengar cerita-cerita lucu, terkadang juga satire. Terkadang cerita anekdot itu tentang tokoh tertentu, baik tokoh nyata atau rekaan. Cerita tentang Abunawas adalah salah satu dari laman Rumah Belajar Kemdikbud, anekdot adalah teks yang memaparkan cerita singkat yang menarik dan lucu dan mengesankan karena isinya berupa kritik atau sindiran terhadap kebijakan, layanan publik, perilaku penguasa, atau suatu fenomena/kejadian. Fungsi AnekdotDari pengertiannya, terlihat bahwa anekdot memiliki sebuah fungsi sebagai sebuah ruang untuk mengkritik, menyindir maupun ketidakpuasan terhadap kritikan ini dikemas sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah hal yang jenaka dan terkesan AnekdotDikutip dari Rumah Belajar Kemdikbud, sebuah teks anekdot memiliki struktur yang terdiri dari lima bagian, yaitu abstrak, orientasi, krisis, reaksi, dan ini adalah penjelasan mengenai kelima struktur teks anekdotAbstrak adalah bagian di awal paragraf yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Biasanya penulis bercerita dengan detail di bagian adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul di bagian krisis merupakan bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang AnekdotDikutip dari detikEdu, terdapat sebuah cerita anekdot yang berjudul 'SBI Sekolah Bertarif Internasional'. Berikut ini ketika, di sebuah sekolah negeri "Entah Di mana", seorang Bapak guru memberi tahu kepada anak didiknya bahwa sekolah mereka akan berubah status menjadi sekolah SBI."Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua. Tidak lama lagi Sekolah kita akan menjadi sekolah SBI Sekolah Bertaraf Internasional. Nah, untuk menyambut hal ini, saya mau tanya apa yang akan kalian siapkan?," tanya sang guru."Joni, apa yang akan kamu lakukan untuk menyambut ini?" tanya guru tersebut lebih sigap si Joni pun menjawab pertanyaan guru, "Belajar bahasa Inggris agar mampu berbicara bahasa Inggris, Pak", jawab Joni."Bagus sekali. Kalau kamu, Jono?" tanya guru kepada Jono."Harus siapkan uang, Pak" Jawab Jono."Lho kok uang?" Tanya guru lebih lanjut."Ya Pak. Soalnya kalau sekolah kita statusnya sudah SBI, pasti bayarnya lebih mahal. Masa sih bayarnya sama kayak sekolah biasa? Udah gitu, pasti nanti diminta iuran untuk ini itu", jelas Jono lebih lanjut."Jawabanmu kok sinis sekali? Begini lho, kalau sekolah kita bertaraf internasional, artinya sekolah kita itu setara dengan sekolah luar negeri. Jadi, kalian seperti sekolah di luar negeri", sang guru melanjutkan penjelasannya."Tapi Pak, kalau menurut saya, SBI itu bukan Sekolah Bertaraf Internasional, tapi Sekolah Bertarif Internasional", Jono juga melanjutkan penjelasannya. Simak Video "Ganjar Ingatkan Bahaya Hoaks Saat Hadiri Haul KH Dalhar Watucongol" [GambasVideo 20detik] ahr/rih

Bahkanmungkin juga, beberapa alat optik yang kamu sebutkan itu pernah kamu gunakan. Pada bagian ini kamu akan mempelajari berbagai macam alat optik. Selain itu, kamu juga akan mempelajari prinsip penggunaan alat-alat optik tersebut. Sebelum mempelajari alat optik lebih dalam, lakukan kegiatan berikut! Ayo, Kita Lakukan
Teks aneknot itu merupakan cerita singkat yang memiliki unsur humorlucu, biasnya digunakan untuk menyindir sesuatu. Lebih jelasnya simak beberapa pengertian berikut ini. Kedua pengertian teks anekdot diatas benar, kamu bisa mengambil salah satu pengertian diatas, atau bisa menyimpulkannya sendiri. Setelah kita mengetahui pengertian dari teks anekdot, teks anekdot juga memiliki ciri-ciri yang dapat berguna sebagai pembeda dari teks-teks lainya. Ciri-ciri tersebut dapat kalian lihat sebagai berikut Teks anekdot juga memiliki struktur-struktur dalam pembentukannya. Struktur teks anekdot antara lain Abstraksi, orientasi, event, krisis, reaksi, koda, dan Re-orientasi. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai tiap bagain struktur Adapun struktur teks anekdot yang mesti diketahui yaitu sebagai berikut B. Mengkritik Bapak dosen sedang memberikan kuliah hukum pidana. C. Peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru terbaik. D. Menyindir kepada oknum penegak hukum yang mau disuap. E. Menyindir Ali yang bertanya kepanjangan KUHP. 11. Yang bukan termasuk partisipan dalam teks anekdot di atas adalah ... A. Dosen D. Mahasiswa B. Ali E. Saudara Ahmad C. Ahmad 12. Teks anekdot berjudul KUHP terdapat kritikan dalam kalimat ... A. Apa kepanjangan KUHP, Pak? B. Dengan tegas Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak …! C. Semua mahasiswa di kelas itu tercengang. Mereka berpandang-pandangan D. Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan pak dosen hanya menggeleng-gelengkan kepala seraya menambahkan pertanyaan kepada Ahmad E. Dasar Ahmad, pertanyaan pak dosen dijawabnya dengan tegas Bacalah teks anekdot berikut dengan saksama! Holmes dan Watson sedang mengikuti perkemahan musim semi . Di tengah malam, Holmes terbangun dan membangunkan Watson. “Watson,” katanya,”Lihat ke langit dan katakan apa yang kamu lihat.” “Saya melihat jutaan bintang, Holmes,” kata Watson. “Dan apa kesimpulannya, Watson?” Watson berpikir sejenak. “Baik,” katanya, “ Berdasarkan astronomi, ada jutaan galaksi dan mungkin milyaran planet. Menurut astrologi, saya mengamati bahwa Saturnus berada di dalam Leo. Menurut horologi, saya menyimpulkan bahwa waktu mendekati tiga seperempat pagi, menurut meteorology, saya kira besok harinya bagus. Menurut teologi, saya lihat bahwa Tuhan Mahakuasa dan kita begitu kecil tak berarti. Menurutmu sendiri apa, Holmes?” “Watson, tenda kita dicuri orang!” 13. Isi teks anekdot tersebut adalah … A. Holmes dan Watson sedang berkemah. B. Holmes membangunkan Watson dan menanyakan sesuatu kepadanya. C. Watson menjawab pertanyaan Holmas dengan rinci. D. Watson menguasai beberapa ilmu. E. Watson tidak menyadari tenda mereka dicuri. 14. Dari teks anekdot diatas yang menunjukkan seru adalah ... A. Dan apa kesimpulannya, Watson? B. Saya melihat jutaan bintang, Holmes C. Lihat ke langit dan katakan apa yang kamu lihat D. Watson, tenda kita dicuri orang! E. Watson berpikir sejenak. “Baik,” katanya Bacalah susunan teks anekdot berikut ini dengan saksama! 1 “Kita sudah memenuhi permintaanmu.” kata editor itu memberitahu si pengarang. 2 Artikel itu disertai dengan sepucuk surat dari pengarangnya “Atur saja pemberian tanda bacanya dengan benar dan terbitkan seluruh ceritanya.” 3 “Tapi di waktu yang akan datang, silakan kirimkan saja pemberian tanda bacanya. Lalu kita terkenal karena menulis artikel kita sendiri.” 4 Gondolin, seorang penerbit dan editor yang terkenal dari harian Italia IL Mesagero, menerima sebuah artikel yang agak buruk dari seorang temannya yang sekaligus seorang politikus. 15. Susunan potongan-potongan teks yang tepat hingga menjadi anekdot yang utuh dan padat adalah …. A. 4-1-2-3 D. 4-2-1-3 B. 4-3-1-2 E. 4-3-2-1 C. 4-2-3-1 Bacalah teks anekdot berikut ini Suatu hari guru menerangkan tentang biopori di depan kelas. “ Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya. “Sekarang, Ibu beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di sekitar rumah, lalu kalian foto. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi”. Tiba-tiba seorang anak berkomentar.”Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata bapak itu bukan untuk menanggulangi banjir, melainkan biopori akibat sering banjir”. Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa. 16. Pada anekdot tersebut, kalimat yang menunjukkan koda adalah … A. Tiba-tiba seorang anak berkomentar. B. Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa. C. Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya D. Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya E. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi Bacalah teks berikut! Cuma Takut Tiga Roda 1 Suatu hari, saat Abdurahman Wahid menjabat sebagai Presiden RI, ada pembicaraan serius yang dilakukan seusai menghadiri sebuah rapat di istana Negara. 2 Pembicaraan bertopik isu terhangat. 3 Diketahui, pembicaraan itu mengenai wabah demam berdarah yang kala itu sedang melanda kota Jakarta. 4 Gusdur pun sibuk memperbincangkan penyakit mematikan tersebut. 5“Menurut Anda, mengapa demam berdarah saat ini semakin marak di Jakarta, Pak?” tanya seorang menterinya. 6 “Ya karena Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso melarang bemo, becak, dan sebentar lagi bajaj dilarang beredar di Kota Jakarta ini. 7 Padahal kan, nyamuk sini cuma takut sama tiga roda.” 17. Krisis yang terdapat pada teks anekdot ditunjukan dengan nomor A. 1 dan 2 D. 5 dan 6 B. 2 dan 3 E. 7 C. 4 Bacalah kutipan teks anekdot tersebut! … Malik “Tuan Abdul, saya sudah cari kemana-mana tetapi saya tidak menemukan kambing yang punya taduk sejengkal manusia.” Abdul “Bagaimana kalau kita membuat sayembara, cepat buat pengumuman keseluruh negeri bahwa kita membutuhkan seekor kambing yang memiliki tanduk sejengkal manusia untuk disembelih. 18. Abstraksi yang tepat untuk kutipan teks anekdot di atas adalah… A. Pada suatu hari Tuan Malik mencari kambing yang sudah seminggu menghilang. B. Tuan Abdul membuat sayembara perihal pencarian kambing. C. Akhirnya kambing itu ditemukan. D. Tuan malik tidak mencari kambing yang punya tanduk sejangkal manusia. E. Kemudian Tuan malik dan tuan Abdul bersepakat membuat sayembara untuk mencari kambing yang memiliki tanduk sejengkal manusia. 19. Kita dapat memahami teks anekdot dan dapat memanfaatkannya sebagai sarana untuk... A. Menyelesaikan persoalan-persoalan yang kita hadapi di dunia nyata B. Mempertahankan bangsa agar berpegang tegus terhadap Pancasila C. Sumber aktualisasi diri penggunanya pada konteks sosial-budaya akademis D. Menyampaikan kritik terhadap persoalan-persoalan pada bidang-bidang layanan tersebut E. Memperoleh ilmu pengetahuan melalui pendidikan 20. Yang termasuk kedalam sifat-sifat anekdot secara umum adalah.... A. Aneh D. Nyata B. Membosankan E. Nyaman C. Khayalan 21. Perhatikan teks berikut ! Manager “Perusahaan kita butuh satpam yang kredibel. Syaratnya harus punya wajah galak, tegas, tak kenal kompromi dan ditakuti orang. Apakah diantara pelamar kerja, ada kandidat yang memenuhi kriteria tersebut ? Staff HRD “Kalau diantara pelamar, tidak ada Pak. Tapi saya punya calon yang sangat cocok dengan kriteria bapak tersebut.” Manager “Bagus. Siapa dia?” Staff HRD “Istri saya, pak” Teks tersebut merupakan teks... A. Anekdot D. Narasi B. Eksposisi E. Dialog C. Humor Perhatikan teks di bawah ! Suatu hari ada tukang roti yang lewat depan rumah, terus teman gue si Enggar manggil. Tidak lama kemudian tukang roti tersebut datang menghampiri kami yang lagi duduk santai di taman depan rumah. Enggar “Roti apa aja yang ada bang ?” Tukang Roti “Macam-macam, dek.” Enggar “Yang ini roti rasa apa yah bang ?” Tukang Roti “Yang ini coklat.” Enggar “Kalau yang ini rasa apa bang ?” Tukang Roti “Ini rasa strawberry dek.” Enggar “Kalau ini rasa apa bang ?” Tukang Roti “Kalau yang ini rasa nanas dek.” Enggar “Terus rotinya mana bang ? dari tadi kok ngomongnya buah-buahan terus ? emangnya abang jual buah apa jual roti ? Kalo kaya gini caranya gue enggak jadi beli bang.” Tukang Roti *Hening* Seketika itu tukang roti mendadak pingsan. 22. Kalimat menyatakan peristiwa masa lalu yang ada dalam teks anekdot di atas adalah ... A. Kemarin D. Besok B. Suatu hari E. Kemarin C. Minggu lalu 23. Teks di atas termasuk dalam teks... A. Humor D. Cerita B. Anekdot E. Deskripsi C. Eksposisi D. Narasi 24. Isi dari teks di atas adalah... A. Menanyakan tentang roti coklat saja B. Si Enggar membeli roti coklat, strawberry, dan nanas. C. Enggar hanya menanyakan rasa roti, tidak jadi membeli roti. D. Bercerita di depan rumah dengan tukang roti E. Tukang roti membawa buah. Perhatikan teks di bawah ini ! Tiga orang tengah terdiam menikmati kehangatan sauna, yaitu orang dari Amerika, Jepang dan Indonesia. Keheningan di dalam ruangan sauna dipecahkan oleh bunyi bip..bip..bip… Orang Amerika membuka telapak tangan kirinya, dan membaca tulisan yang tertulis ditelapak tangannya itu,. Dua rekannya itu dengan kagum melihat tulisan yang muncul ditelapak tangan orang Amerika tersebut. “Oh, telapak tangan saya telah ditanamkan chips, sya dapat langsung menerima pesan SMS tanpa alat, SMSnya langsung tampil ditelapak tangan saya…”ujar si Amerika ketika melihat kedua rekannya bengong. Sesaat kemudian, terdengar dering telepon, orang Jepang mengangkat tangan kanannya, jempol di dekatnya ke telinga sedangkan jari kelingking ke bibirnya, “Oh maaf, saya terima telepon dulu, tangan saya sudah berisi chips, saya dapat menerima dan berbicara melalui dua jari saya tanpa menggunakan HP” kata si Jepang. Melihat semua itu, orang Indonesia mulai gugup. Apa yang bisa saya tunjukkan untuk mengalahkan orang-orang ini ? pikirnya. Karena stress, keinginannya untuk buang air besar tidak tertahankan lagi. Usai buang air, dia kembali lagi ke ruang sauna, tetapi karena tidak biasa membasuh bokongnya dengan kertas toilet, seuntai kertas toilet masih berjuntai di belahan bokongnya. Dengan keheranan orang Jepang dan orang Amerika menunjuk ke untaian kertas sisa’ tersebut dan berkataa “kertas apa itu yang terganutng dibokong anda…?”. “oh maaf, saya baru terima Fax..” jawab orang Indonesia tersebut 25. Teks di atas merupakan teks… A. Anekdot D. Humor B. Eksposisi E. Singkat C. Narasi 26. Tujuan teks tersebut untuk… A. Menyindir D. Observasi B. Menangis E. Mencari Ide C. Menghibur 27. Contoh anekdot dalam kehidupan kita sehari-hari dan merupakan perwujudan dari seni adalah... A. Keramik B. Lukis pasir C. Karikatur D. Lukisan Abstrak E. Puisi cinta 28. Cerita yang lucu dan mengesankan serta singkat dan menarik, biasanya mengenai orang penting berdasarkan kejadian sebenarnya, merupakan pengertian dari.... A. Teks Eksposisi B. Teks Anekdot C. Teks Laporan Hasil Observasi D. Teks Negosiasi E. Teks Prosedur Kompleks 29. Yang merupakan unsur-unsur teks anekdot, kecuali.... A. Judul B. Partisipan C. Humor D. Kritik E. Pujian 30. Struktur teks anekdot yang tepat, yaitu.... A. Abstraksi – Koda – Orientasi – Krisis – Reaksi B. Orientasi – Abstraksi – Reaksi – Krisis – Koda C. Abstraksi – Orientasi – Krisis – Reaksi – Koda D. Koda – Reaksi – Krisis – Orientasi – Abstraksi E. Reaksi – Abstraksi – Krisis – Orientasi – Koda 31. Bagian terjadinya masalah atau hal unik dalam struktur teks anekdot disebut.... A. Krisis B. Abstraksi C. Koda D. Reaksi E. Orientasi 32. Bagian akhir dari cerita dalam struktur teks anekdot disebut.... A. Abstraksi B. Orientasi C. Krisis D. Reaksi E. Koda 33. Seorang dosen fakultas hukum suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana. Kutipan kalimat diatas merupakan salah satu bagian dari struktur teks anekdot, yaitu.... A. Koda B. Krisis C. Reaksi D. Abstraksi E. Orientasi 34. Saat sesi tanya jawab tiba, Ali bertanya kepada pak dosen. “Apa kepanjangan KUHP, Pak?” Pak dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan Saudara Ali tadi,” pinta pak dosen. Dengan tegas Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak ...!” Kutipan paragraf diatas merupakan salah satu bagian dari struktur teks anekdot, yaitu.... A. Abstraksi B. Krisis C. Koda D. Reaksi Demikian Penjelasan Tentang Teks Anekdot Pengertian, Struktur, Ciri, Tujuan Dan Contohnya Lengkap Semoga Bermanfaat Bagi Semua Pembaca

Berikutadalah kelebihan-kelebihan obat tradisional (Katno, Balitro Tawangmangu, dan S. Pramono, Fakultas Farmasi UGM Yogyakarta, Tribun Yogya edisi 16 Oktober 2011). Yang merupakan unsur anekdot adalah.. a. Partisipan b. Koda c. Krisis d. Orientasi e. Reaksi Fungsi 5. Urutan yang tepat adalah .. a. Orientasi-Abstraksi - Koda - Krisis

Sobat Pijar pasti pernah membaca cerita lucu yang membuat tertawa, kan? Salah satu jenis teks yang berisi cerita lucu adalah anekdot. Fungsi teks anekdot untuk hiburan dan melepas penat. Teks ini juga sering dijumpai di dalam buku, majalah, koran, atau media ini juga banyak diminati pembaca karena menyajikan cerita ringan yang menghibur dan menarik. Untuk mengetahui apa fungsi teks anekdot, struktur, kaidah kebahasaan, dan contoh teksnya, Sobat Pijar bisa menyimak ulasan berikut ini. Baca juga Pengertian Teks Drama Objek, Tujuan, Fungsi, StrukturPengertian Teks AnekdotTeks anekdot adalah cerita yang ditulis secara singkat dan terdapat unsur jenaka alias lucu di dalamnya. Fungsi komunikasi teks anekdot sendiri adalah untuk menyampaikan kritik mengenai topik-topik yang berkaitan dengan dunia politik, lingkungan, isu sosial, dan layanan publik, namun dibungkus dengan lelucon anekdot sendiri termasuk salah satu risalah klasik dalam kesusastraan Cina yang sudah menyebar ke berbagai wilayah dan sudah menjangkau banyak pembaca. Tidak hanya berisi cerita lucu saja, anekdot juga bisa berisi cerita tentang keanehan, kegetiran, dan kearifan hidup. Teks anekdot tidak harus terdiri dari kalimat yang panjang, namun bisa juga disajikan dalam bentuk dialog antar tokoh. Tidak hanya bermaksud untuk menghibur saja, pada umumnya teks anekdot juga mengandung pesan moral sehingga pembaca bisa memperoleh pengetahuan baru. Tujuan Teks AnekdotSalah satu tujuan dari dibuatnya teks anekdot adalah untuk menghibur pembaca melalui cerita yang lucu, namun tetap mengandung pesan moral atau kritikan. Selain itu, teks anekdot juga memiliki tujuan lainnya antara lain sebagai berikut. Memberikan hiburan bagi pembacaMembuat pembaca tertawa karena mengandung humor atau cerita lucuMemberikan kritikan terhadap suatu fenomena dalam masyarakatMencari ide, inspirasi, solusi, atau inovasi dari pembacaFungsi Teks AnekdotTidak hanya sekadar teks biasa, teks anekdot memiliki fungsi dan kegunaannya sendiri. Berikut ini beberapa fungsi teks anekdot. Fungsi PrimerFungsi primer teks anekdot yaitu untuk mengekspresikan perasaan tidak puas atau kritikan terhadap masalah politik, sosial, dan topik lainnya tanpa menyinggung perasaan orang lain karena disampaikan melalui humor. Fungsi SekunderFungsi sekunder dari teks anekdot yaitu sebagai media hiburan bagi pembaca karena dapat menciptakan gelak Teks AnekdotDalam menulis teks anekdot, ada struktur yang harus dipenuhi agar teks lebih rapi dan terstruktur. Teks anekdot memiliki struktur tersendiri antara lain sebagai ini. AbstraksiAbstraksi merupakan struktur awal teks anekdot yang berfungsi untuk memberikan gambaran isi teks secara umum. Pada bagian ini, pembaca bisa membayangkan jalan cerita yang disampaikan di dalam teks secara garis struktur teks anekdot selanjutnya setelah abstraksi, yaitu orientasi yang berisi penjelasan umum mengenai latar belakang peristiwa yang diceritakan di dalam teks. KrisisStruktur teks anekdot selanjutnya yaitu krisis. Pada bagian ini akan disajikan cerita yang unik dan tidak biasa sehingga menarik perhatian pembaca. Tidak jarang juga, bagian ini diselipkan pengalaman pribadi penulis. ReaksiReaksi merupakan struktur teks anekdot yang menguraikan penyelesaian dari masalah yang diangkat di dalam teks. Cara penyelesaian dalam teks anekdot dilakukan secara unik dan tidak terduga sehingga menarik perhatian pembaca. KodaBagian akhir dari cerita anekdot adalah koda yang berfungsi untuk menutup cerita. Bagian ini juga bisa berisi pesan moral yang ingin disampaikan penulis kepada para pembaca, namun dikemas dengan bahasa yang ringan dan lucu. Ciri Ciri Teks AnekdotTeks anekdot memiliki ciri-ciri atau karakteristik yang berbeda dengan teks lainnya. Berikut ini yang bukan ciri ciri teks anekdot adalah isi cerita yang berat dan tidak lucu, karena fungsi teks anekdot sendiri adalah untuk menghibur pembaca. Berikut beberapa ciri yang dimiliki teks anekdot. Menggunakan Kiasan atau PerumpamaanSalah satu ciri yang dimiliki teks anekdot yaitu penggunaan kata kiasan atau perumpamaan seperti pada cerita dongeng. Teks anekdot biasanya mengangkat cerita imajinatif, meskipun tidak jarang pula diselipkan kisah nyata yang benar-benar terjadi di lingkungan dan KritisCiri khas selanjutnya yang dimiliki teks anekdot yaitu berisi kisah atau cerita lucu dan menggelitik, namun menyisipkan sindiran atau kritik. Dalam penyampaiannya, teks anekdot harus dilakukan secara kritis dengan bahasa yang menarik. Terselip KritikanTidak hanya sekadar teks cerita yang dibaca sambil lalu, teks anekdot juga memuat kritikan atau sindiran terhadap pemerintah atau masyarakat secara umum. Meski begitu, teks ini dikemas dengan bahasa yang lucu dan ringan sehingga masyarakat bisa menerimanya dengan baik. Dengan begitu, bisa dikatakan jika teks anekdot ini merupakan cerita humor yang sengaja dibuat untuk mengkritik dan menyindir masalah-masalah yang ada di kehidupan mulai dari masalah politik, sosial, hingga isu hangat yang sedang viral. Mengangkat Objek Orang PentingTokoh yang diangkat dalam teks anekdot biasanya tokoh-tokoh penting dan populer yang dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Isi cerita dalam teks anekdot bisa tentang publik figur, pemerintah, keluarga, atau orang-orang di sekitar. Kaidah Kebahasaan Teks AnekdotSesuai dengan fungsi teks anekdot yang berisi cerita lucu yang menghibur sekaligus terselip sindiran, dalam penulisan teks anekdot juga perlu menerapkan kaidah kebahasaan yang berlaku. Nah, berikut ini beberapa kaidah kebahasaan yang perlu diterapkan dalam menulis teks anekdot. Menggunakan pertanyaan dan pernyataan yang disampaikan secara kreatif dan retorik. Penulisan teks harus berdasarkan urutan struktur teks anekdot yang berlaku mulai dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Menggunakan konjungsi atau kata hubung untuk menjelaskan peristiwa yang diceritakan di dalam teks. Menggunakan kata kerja dan keterangan waktu lampau. Menggunakan kalimat yang sifatnya memberikan perintah. Isi teks anekdot disampaikan secara runtut dan kronologis berdasarkan urutan waktu Membuat Teks AnekdotBagi Sobat Pijar yang ingin membuat teks anekdot, maka perlu memperhatikan cara yang benar dan tepat. Berikut langkah-langkah dalam menulis teks anekdot yang baik dan benar. Menentukan Topik CeritaSesuai dengan fungsi teks anekdot, topik yang diangkat dalam teks anekdot berkaitan dengan kritikan atau sindiran kepada seseorang. Maka dari itu, langkah pertama yang harus dilakukan saat menulis teks anekdot yaitu menentukan topik cerita. Dengan menentukan topik, Sobat Pijar bisa menentukan peristiwa penting dan unik yang ingin digunakan untuk menyampaikan kritik atau sindiran terhadap tokoh yang diceritakan. Meski begitu, hal yang perlu diperhatikan yaitu menjaga jalan cerita tetap berhubungan dengan peristiwa nyata yang disampaikan dengan bahasa yang lucu dan menghibur, namun tetap mengandung pesan Informasi dan Bahan CeritaSetelah menentukan topik, langkah selanjutnya yaitu mengumpulkan informasi dan bahan yang ingin diceritakan di dalam teks anekdot. Beberapa bahan yang bisa digunakan dalam penulisan teks anekdot antara lain pesan moral yang ingin disampaikan, humor, dan tokoh yang diceritakan. Selain itu, kamu juga perlu menerapkan cara penyampaian yang lucu dan menghibur, namun tetap mengandung nilai Penyusunan KerangkaJika bahan-bahan yang dibutuhkan sudah dikumpulkan, langkah selanjutnya dalam menulis teks anekdot yaitu melakukan penyusunan kerangka teks sesuai struktur yang diberlakukan. Dalam penulisan teks anekdot juga tidak perlu semua bagian strukturnya ditulis secara tersurat. Bagian struktur teks anekdot juga bisa disampaikan secara tersirat alias implisit. Dengan begitu, pembaca bisa menyimpulkan isi cerita anekdot sesuai tafsiran dan pemahamannya sendiri. Melakukan Pengembangan KerangkaJika kerangka teks anekdot sudah disusun, langkah selanjutnya dalam penulisan teks anekdot yaitu mengembangkan kerangka teks hingga menjadi sebuah teks anekdot yang lucu dan menarik. Tidak hanya menarik, fungsi teks anekdot juga sebagai sindiran yang mengandung pesan moral. Menyunting TeksLangkah terakhir yang perlu dilakukan dalam menulis teks anekdot yaitu melakukan penyuntingan atau pengeditan teks. Cara mengevaluasi teks anekdot biasanya dilihat dari aspek ketepatan penggunaan EYD, kalimat efektif, dan penggunaan kata baku, serta tidak Teks AnekdotSetelah memahami fungsi teks anekdot beserta struktur dan cara menulisnya, Sobat Pijar pastinya sudah bisa menulis cerita anekdot yang benar, bukan? Nah, agar makin paham, berikut ini salah satu contoh teks anekdot beserta strukturnya. Judul Obrolan Kakak AdikAbstraksiDi Minggu pagi yang cerah, ada sepasang kakak beradik yang sedang asyik menonton televisi di ruang keluarga. Mereka sedang menonton acara berita yang menampilkan ibu-ibu pejabat yang sedang liburan ke luar negeri. Orientasi Ketika mereka menonton tayangan berita tersebut dan layar TV menyorot wajah ibu-ibu pejabat tersebut, mereka saling melontarkan komentar. Kakak dan adik itu saling mengutarakan pendapat mereka mengenai ibu-ibu pejabat tersebut. Krisis “Ibu-ibu pejabat itu cantik ya, Dek? Coba deh, lihat baju yang dipakai. Bagus sekali,” ujar sang kakak. “Ya jelas bagus, dong! Kan mereka pejabat, pastinya punya uang yang banyak. Baju yang mereka pakai harganya pasti mahal,” jawab si adik. “Coba lihat riasan yang digunakan ibu-ibu itu, bagus juga, ya? Warna-warni seperti ingin pentas lenong. Lihat juga, wajah ibu-ibunya juga sangat licin dan halus kayak seluncuran waterboom,” celetuk sang kakak. “Haduh, Kak! Jangan salah, mereka itu pasti perawatan wajahnya sama seperti artis-artis Korea. Uangnya banyak, pasti bingung gimana cara menghabiskannya,” ujar si adik menimpali. Reaksi“Tapi, tunggu deh. Mana coba panggungnya, kok nggak kelihatan sih?” tanya sang kakak. “Panggung apa, Kak?” timpal si adik. “Loh… Aku pikir, mereka itu mau konser ala girl grup K-Pop. Dandanannya heboh begitu,” ujar sang kakak. KodaKedua kakak beradik tersebut akhirnya tertawa terbahak-bahak. _________________________________________________________________Baca juga Struktur Teks Negosiasi beserta Ciri, Kaidah Kebahasaan, dan ContohnyaDari ulasan di atas, fungsi teks anekdot adalah untuk media menyindir atau mengkritik, namun disampaikan dalam bahasa yang lucu. Dalam penulisan teks anekdot juga harus memperhatikan struktur dan kaidah kebahasaan yang sesuai. Selain teks anekdot, masih banyak, lho, jenis teks kebahasaan lainnya. Yuk, cari tahu lebih banyak tentang teks kebahasaan dan materi Bahasa Indonesia lainnya di Pijar Belajar. Selain punya banyak materi belajar untukmu, Pijar Belajar juga punya banyak latihan soal dan pembahasannya, lho. Tunggu apa lagi? Yuk, download Pijar Belajar sekarang!

16 Konjungsi Penanda. 17. Konjungsi Pembatasan. 18. Konjungsi Situasi. Macam Konjungsi disertai Contoh dan Penjelasannya - Kata sambung (konjungsi) dibutuhkan untuk membuat sebuah kalimat. Tentu susunan kalimat ini akan berfungsi sebagai isi dari karya tulismu baik jenis non fiksi maupun fiksi. 3BAqME.
  • lnb47daufn.pages.dev/627
  • lnb47daufn.pages.dev/98
  • lnb47daufn.pages.dev/963
  • lnb47daufn.pages.dev/403
  • lnb47daufn.pages.dev/751
  • lnb47daufn.pages.dev/343
  • lnb47daufn.pages.dev/143
  • lnb47daufn.pages.dev/118
  • lnb47daufn.pages.dev/591
  • lnb47daufn.pages.dev/342
  • lnb47daufn.pages.dev/178
  • lnb47daufn.pages.dev/16
  • lnb47daufn.pages.dev/628
  • lnb47daufn.pages.dev/2
  • lnb47daufn.pages.dev/757
  • berikut ini yang bukan merupakan fungsi anekdot adalah